Serum dan eliksir seringkali dianggap sama dalam dunia perawatan kulit. Kedua produk ini memiliki fungsi yang hampir sama, yaitu memberikan nutrisi dan kelembapan pada kulit. Namun, sebenarnya ada perbedaan yang cukup signifikan antara serum dan eliksir.
Serum biasanya memiliki konsistensi yang lebih ringan dan tekstur yang lebih cair daripada eliksir. Serum juga biasanya mengandung bahan-bahan aktif yang lebih tinggi, seperti vitamin C, retinol, atau asam hialuronat. Karena konsentrasi bahan aktif yang tinggi, serum biasanya memiliki efek yang lebih kuat dan cepat dalam merawat kulit.
Sementara itu, eliksir memiliki tekstur yang lebih kental dan biasanya mengandung bahan-bahan alami, seperti minyak esensial atau ekstrak tumbuhan. Ekslir juga biasanya digunakan sebagai langkah terakhir dalam rutinitas perawatan kulit, setelah menggunakan serum dan pelembap. Ekslir biasanya memberikan kelembapan ekstra dan membuat kulit terasa lebih lembut dan kenyal.
Jadi, meskipun serum dan eliksir memiliki tujuan yang sama dalam merawat kulit, namun keduanya memiliki perbedaan yang cukup signifikan dalam hal tekstur, konsentrasi bahan aktif, dan cara penggunaan. Penting untuk memilih produk yang sesuai dengan kebutuhan kulit dan masalah kulit yang ingin diatasi. Jadi, jangan lagi menganggap serum dan eliksir sebagai produk yang sama, karena keduanya memiliki peran yang berbeda dalam merawat kulit kita.